Selasa, 24 Jun 2025

H.Longki Djanggola Hadiri Pemakaman Situr Wijaya,Dorong Pengusutan Tuntas Penyebab Kematian

waktu baca 2 menit
Minggu, 6 Apr 2025 13:11 0 57 Muhammad Nurnas Islam

Portalmetro.id,Palu (Sulteng) — Anggota Komisi II DPR RI Dapil Sulawesi Tengah,Drs.H.Longki Djanggola,M.Si, turut mengantarkan jenazah almarhum wartawan Situr Wijaya ke tempat peristirahatan terakhir di Desa Bangga, Kecamatan Dolo Selatan,Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah pada hari Minggu pagi,6 April 2025.

Situr Wijaya sebelumnya ditemukan meninggal dunia di kamar Hotel D’Paragon, Kebon Jeruk,Jakarta Barat. Hingga saat ini,penyebab pasti kematian belum diketahui.Pihak keluarga masih menunggu hasil otopsi resmi dari Rumah Sakit Polri.

Dalam konferensi pers usai pemakaman, Ketua PWI Peduli yang juga mewakili pihak keluarga,Heru,menyampaikan bahwa keluarga belum menunjuk kuasa hukum untuk menangani perkara ini secara hukum.

“Kami telah berkonsultasi dengan orang tua kami, Bapak Longki Djanggola, untuk meminta arahan apabila diperlukan langkah hukum ke depan.Istri almarhum juga berpesan bahwa jika hasil otopsi menunjukkan penyebab kematian murni karena faktor medis,maka proses ini akan kami akhiri.Namun jika ditemukan unsur pelanggaran hukum,kami akan menindaklanjuti,” jelas Heru.

Senada dengan itu,Longki Djanggola menyatakan bahwa meskipun kematian merupakan kehendak Allah, pihak keluarga dan para rekan almarhum sepakat untuk mendorong pengusutan menyeluruh atas peristiwa ini.

“Kalua proses kematiannya itu memang sesuai kondisi kesehatan atau medis, ya kita tidak akan tindak lanjuti.Tapi nanti seandainya hasil otopsi ternyata ada unsur – unsur kekerasan,maka teman teman dari PWI Sulteng, AJI Palu dan semua elemen – elemen wartawan ini akan mengadvokasi untuk membela, untuk mengungkap proses kematian ini,” tegas Longki.

Ia juga mengaku akan berkoordinasi dengan Anggota Komisi III DPR RI untuk ikut mengawal proses ini.

“Nanti setelah saya kembali ke Jakarta,saya akan bantu mendorong ke Komisi III DPR RI agar mengundang RS Bhayangkara untuk membeberkan hasil otopsi secara transparan. Kami ingin semuanya terang benderang, tidak ada yang ditutupi,” tambah Longki.

Longki juga menyinggung adanya pihak yang mengaku sebagai penasihat hukum keluarga tanpa sepengetahuan istri almarhum dan rekan-rekan wartawan. Ia meminta agar kuasa hukum resmi diberikan melalui rekan-rekan wartawan yang telah dipercaya keluarga.

“Saya yakin,insya Allah semuanya akan terungkap secara jelas dan transparan.Kita tunggu hasil otopsi dengan sabar,”pungkasnya.***

Editor : Muhammad NurNas 

Muhammad Nurnas Islam

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA