Selasa, 24 Jun 2025

Khatib Meneteskan Air Mata Baca Khutbah Idul Fitri,Jemaah Menangis Sholat Hingga di Aspal Jalan Rappokaleleng Kabupaten Gowa 

waktu baca 3 menit
Senin, 31 Mar 2025 06:33 0 327 Muhammad Nurnas Islam

Portalmetro.id ,Rappokaleleng (Gowa) — Suasana Sholat idul Fitri di Masjid Raodhatul Muslimin Rappokaleleng Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa, menjadikan penuh haru juga sedih campur gembira.

Ribuan Warga Rappokaleleng Kelurahan Tamallayang Kecamatan Bontonompo yang Melaksanakan Sholat idul Fitri 1446 hijriah/ 2025 Masehi di Masjid Raodhatul Muslimin Pada Senin (31/3/2025).

Masjid Raodhatul Muslimin Rappokaleleng tergolong masjid tua yang berada di Rappokaleleng dipenuhi jemaah, Masjid ini berlantai 2 dengan pelataran halaman lumayan cukup luas memadati jemaah sholat idul Fitri diteras hingga di jalan.

Warga melaksanakan sholat idul Fitri berjejer mengambil tempat sesuai shaf masing masing dengan sejadah berlapis terpal maupun koran bekas didominasi bapak – bapak ,anak anak, dan muda mudi.

Khusus jemaah laki laki, perempuan,sholatnya di dalam masjid ,jemaah perempuan di lantai 1 dan dua,jemaah laki laki sholat hingga di jalur aspal jalan poros Gowa Takalar pas depan masjid yang juga berhadapan pasar Rappokaleleng,karena tempat sholat lantai dasar full sementara di lantai dua masjid di padati jemaah ibu ibu.

Sebelum sholat idul Fitri dilaksanakan,imam masjid Rappokaleleng mempersilahkan Camat Bontonompo Muh.Syahrir menyampaikan sambutan salam Bupati Gowa pada pelaksanaan sholat hari raya idul Fitri 1446 hijriah tahun 2025 Masehi.

Gema Takbir menggema.

“Allahu Akbar,Allahu Akbar,Allahu Akbar,lailaha illallah Wallahu Akbar walillahilhamdu,umat Islam yang dimuliakan Allah SWT,hari ini kita berdiri diantara perpisahan dan harapan, ramadhan bulan penuh berkah dan pengampunan telah pamit, mengisahkan letak haru dalam dada ia pergi seperti cahaya fajar yang sulit berlahan, meninggalkan nyala ketaqwaan dalam jiwa kita,dan kini idul Fitri datang bukan hanya sebagai perayaan tetapi sebagai panggilan untuk membangun kembali diri kita ” Ungkap Syahrir.

Setelah Camat Bontonompo membaca sambutan salam Bupati Gowa sampai selesai,di laksanakan sholat idul Fitri, setelah itu Khatib naik kemimbar,membaca Khutbah sholat idul Fitri.

Dalam Ceramahnya Khatib menyampaikan bahwa doa orang tua adalah doa yang di ijabah,Surga itu ada dibawah telapak kaki ibu, kakinya saja mengandung surga bagaimana dengan doanya, merekalah yang telah berjasa dalam kehidupan kita,membesarkan kita meraih kesuksesan didunia ini.

“Orang tua menjadi cahaya dalam kegelapan penuntun dikala kita jatuh,yang berkorban membina dan merawat kita, mulai dalam kandungan sampai kita dewasa” ungkapnya dengan sedih.

Akankah kita menjadi anak yang tidak tau berterima kasih pada kedua orang tua yaitu bapak dan ibu ,akankah kita menjadi anak yang durhaka yang tidak mau melihat senyum dibibir nya, sementara dalam perintah Alquran, setelah perintah menyembah Allah S.W.T kita diperintahkan berbuat baik pada kedua orang tua kita, adalah bapak dan ibu kita.

Mengapa kita mendapatkan pendidikan yang baik,mengapa kita mendapatkan rezeki yang banyak dan barokah semua itu berkat doa ayah dan ibu, meskipun zakat fitrah kita berkali kali, haji kita berkali kali,bisa tertolak dihadapan Allah SWT jika kita durhaka pada orang tua bapak dan ibu kita” Urai khatib sambil meneteskan air matanya diatas mimbar. 

Spontan para jemaah sholat idul Fitri juga sedih hingga meneteskan air mata mendengar khutbah hingga selesai.

Pada sesi penutup khatib berpesan agar menjaga silaturahmi dan silaturahim pada kedua orang tua bapak dan ibu,keluarga juga orang lain dan menyampaikan ucapan Selamat hari raya idul Fitri 1 Syawal 1446 hijriah/2025 Masehi ,Minal Aidin Walfaizin,Mohon Maaf lahir dan batin.

Reporter : NurNas.

 

 

 

 

 

 

Muhammad Nurnas Islam

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA